menu

Rabu, 23 November 2011

12 Mitos Makanan

Banyak orang ogah makan makanan tertentu karena takut kemampuan seksnya drop. Sebaliknya, ada beberapa jenis makanan dipercaya bisa naikin stamina seksual. Emang mau ngapain sih mereka? Daripada jadi sama-sama bego, mending cari tau yang sebenernya.(berdasarkan wawancara dengan Dr. Ferryal Loetan, ASC&T, DSRM, MKes (MMR), dan berbagai sumber lainnya).

1. Mitos: Makan terong pe**s loyo.

Kenyataan:

Belum ada penelitian ilmiah yang bisa ngebuktiin bahwa makan terong pe**s loyo. Kalo makan terong bikin ngantuk, emang iya. Menurut beberapa penelitian di bidang kesehatan, sayuran warna ungu ini mengandung zat kimia yang menyebabkan kantuk.

Nah kalo ngantuk ini mau dihubung-hubungin pe**s loyo, ya bisa aja sih. Gara-gara ngantuk maka keinginan ngeseks jadi menurun. Karena nggak "kepingin", pe**s juga jadi nggak tegang dong, alias loyo. Masuk akal kan? Jadi kesimpulannya, bukan karena makan pe**s jadi loyo, tapi lantaran ngantuk orang jadi nggak gampang terangsang. Ngomong-ngomong terong bagus juga dong buat ngerem nafsu. Hehehe, nggak ngaruh juga kalo nggak dibarengin niat.

2. Mitos: Nanas dan timun bikin keputihan pada cewek

Kenyataan:

Nanas dan timun adalah buah-buahan yang banyak mengandung vitamin A dan C. Nanas dan timun ini bagus banget untuk dikonsumsi, supaya kebutuhan vitamin A dan C tubuh tercukupi. Soal gosip yang bilang cewek bakal keputihan kalo makan dua jenis buah ini, jelas nggak bener. Apa hubungan vitamin sama keputihan, coba? Keputihan bukan disebabkan konsumsi nanas ataupun timun tapi dari hal lain. Bisa jadi karena adanya infeksi akibat jamur maupun bakteri yang bersemayam di vagina. Bisa juga karena perubahan hormon dalam tubuh. Atau, mungkin ada penyebab lainnya lagi. Untuk tau lebih jelas apa penyebabnya, sebaiknya periksa ke dokter.

3. Mitos: Makan permen mint sebelum making love bikin acara making love jadi lebih hot.

Kenyataan:

Permen mint terbuat dari menthol. Nah, menthol itu adalah turunan dari alkohol. Namanya juga turunan, menthol juga masih memiliki sifat alkohol, yaitu memiliki efek mengurangi sensitifitas saraf. Karena sensitifitas saraf menurun maka perasaan peka juga jadi menurun. Akibatnya, setelah makan nih permen, orang jadi sulit terangsang. So, gimana bisa bikin acara making love jadi lebih hot? Lha terangsang aja susah. Emang sih efek mint ini reversible. Maksudnya, dalam beberapa waktu setelah dimakan, pengaruh mint itu hilang dan kondisi tubuh akan kembali ke keadaan semula.

4. Mitos: Telur, telur ikan, dan Susu Telur Madu Jahe (STMJ) bikin kemampuan ngeseks jadi lebih oke.

Kenyataan:

Telur-teluran, susu, dan madu adalah zat-zat yang berenergi tinggi, mengandung banyak kalori yang bisa bikin stamina tubuh tambah oke. Kalo tubuh sehat dan bugar, dorongan seksual jelas jadi mudah terbangkit. Kalo hasrat itu udah muncul (apalagi kalo munculnya gila-gilaan), kemampuan ngeseks juga jelas jadi lebih dahsyat. Namun, tentu aja munculnya nggak secara langsung. Bohong aja setelah makan telur, minum susu, atau minum STMJ keinginan dan kemampuan ngeseks langsung tambah kuat.

Tapi perlu diingat juga, walaupun telur, susu, dan madu ini bisa meningkatkan stamina, kalo makannya kebanyakan malah bisa bikin stamina jadi drop. Soalnya, di dalam makanan-makanan itu kan terdapat lemak. Lemak-lemak ini kalo jumlahnya banyak bisa mengkristal dan menghambat aliran darah. Wah gawat.

6. Mitos : Cokelat plus kacang-kacangan bisa merangsang libido.

Kenyataan:

Di dalam cokelat ada zat kimia yang bernama phenylethylamine. Zat satu ini punya efek munculin perasaan senang. Lainnya, sama seperti dalam telur, susu, dan madu, dalam cokelat dan kacang-kacangan juga ada banyak kalori yang secara nggak langsung bisa ningkatin kebugaran tubuh. Kalo tubuh bugar, libido jadi gampang terpancing. Makin mudah lagi kalo dalam hati ada perasaan senang (akibat makan cokelat yang enak). Nah gitu lho. Hati-hati ya dengan libido.

7. Mitos: Kopi memacu hasrat berhubungan seksual.

Kenyataan:

Di dalam kopi ada suatu zat bernama kafein (udah tau kan?). Kafein ini punya spesialisasi ngebesarin pembuluh darah. Habis minum kopi seluruh fungsi organ-organ tubuh terpacu, termasuk jantung. Sehabis minum kopi, debar jantung pasti makin kenceng sehingga merasa lebih bertenaga dan badan terasa lebih segar.

Karena debar jantung yang kenceng dan tubuh yang terasa segar inilah makanya orang akan merasa hasratnya untuk berhubungan seksual jadi jauh lebih besar dari biasanya. Tapi itu sebenernya cuma perasaan semu. Soalnya tubuh dipaksa kerja rodi, sebenernya power-nya makin lama makin lemah. Begitu efek kafein hilang, pasti langsung lemes karena kelelahan yang luar biasa.

9. Mitos: Bir bikin ngeseks jadi tambah lama.

Kenyataan:

Wah kalo yang ini sih ngawur banget. Bir punya kadar alkohol yang nggak cuma bisa menurunkan sensitifitas saraf, tapi juga menyebabkan daya konsentrasi jadi anjlok. Kalo minum bir, kesadaran diri bakal menurun. Kalo minumnya cuma sedikit, bakal berada dalam keadaan antara sadar dan nggak, alias setengah mabok. Tapi kalo minumnya kebanyakan, udah pasti bakal mabok berat, atau nggak sadar sama sekali.

Namanya juga nggak sadar, otomatis nggak bakal bisa ngebedain kenyataan dan halusinasi. Hasilnya, tubuh terasanya kuat-kuat aja. Pas berhubungan badan pun rasanya luar biasa. Tahan berjam-jam! Namun kenyataannya tentu nggak begitu. Dalam keadaan mabok, badan akan drop, loyo dan nggak ada tenaga. Menurut para pe**s pun nggak sanggup berdiri. Dengan kata lain nafsunya aja yang gede akibat efek euphoria (senang berlebih) yang juga ditimbulkan oleh bir.

10. Mitos: Jamur yang tumbuh di kotoran kuda bisa ningkatin hasrat dan kemampuan seksual.

Kenyataan:

Soal yang satu ini belum diteliti lebih jauh. Menurut hasil penelitian sementara, di dalam jamur ini ditemuin adanya suatu zat yang bisa menyebabkan efek seperti approdisiac, yaitu efek ningkatin libido seks. Itu pun nggak secara langsung; begitu makan, libido jadi naik. Libido bakal naik kalo jamur ini dikonsumsi dalam jangka waktu yang panjang. Lagi pula, kita kayaknya belum perlu deh.

11. Mitos: Air kelapa bikin lemes dan nggak bisa ereksi.

Kenyataan:

Air kelapa mampu bikin relaks semua otot-otot tubuh. Sehabis minum air kelapa badan terasa ringan dan santai. Malah saking rileksnya bisa keterusan jadi ngantuk. Dalam keadaan begini, jelas aja libido nggak gampang terangsang. pe**s juga nggak gampang ereksi. Orang "dia" juga lagi nyantai kok. Nah air kelapa mestinya cocok diminum saat nge-date, biar nafsu nggak meledak-ledak.

12. Mitos: Daging kambing dan torpedo bikin gairah seksual meningkat.

Kenyataan:

Ada benernya emang, tapi nggak seratus persen. Daging kambing dan terpedo mengandung zat yang menyebabkan vasodilatasi (pembesaran pembuluh darah). Pembesaran ini ada hubungannya dengan proses ereksi pe**s yang terdiri atas pembuluh-pembuluh darah.

Daging kambing dan torpedo punya kadar lemak dan kolesterolnya yang supertinggi sehingga kalori yang tersedia juga tinggi. Kalori yang tinggi kan bisa menambah stamina. Gairah seksual pun gampang terpancing.

Tertarik? 'Ntar dulu. Lemak dan kolesterol yang tinggi dalam daging kambing dan torpedo bisa menghambat bahkan menutup aliran darah secara cepat lho. Jadi sebetulnya daging kambing dan torpedo menghasilkan dua efek berlawanan meskipun prosesnya nggak berbarengan. Sama aja boong kan?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar